Cara Menanam Bibit Anggrek Dari Botol Dan Perawatannya

Ada beberapa tahapan yang perlu diperhatikan dalam menanam bibit anggrek dari botol. antara lain :

Tahap Menanan Bibit Dalam Kompot 
BIbit anggrek dari dari botol perlu dikeluarkan dan dipindahkan ke pot kelompok (kompot) dengan tujuan agar bibit dapat tumbuh bersama-sama dan beradaptasi bersama-sama menghadapi lingkungan baru.

1. Siapkan bibit dengan cara cuka botol, isi dengan air bersih sampai botol penuh, ambil kawan atau lidi yang telah dibengkokkan. Kemudian keluarkan semua bibit dengan mengaitkan akarnya terlebih dahulu.



2. Bibit yang sudah berhasil dikeluarkan semua, langsung masukka dalam baskom atau ember yang telah diisi air bersih. 

3. Cuci bersih semua bibit terutama bagian akarnya agar tidak ada lagi sisa-sisa media tanam yang menempel . Hal ini harus dibersihkan karena sisa sia media tanam yang menempel dapat menjadi sarang pengembiakan jamur. 

4. Rendam bibit anggrek yang sudah dibersihkan ke dalam air selama 6 jam. Kemudian rendam dengan fungisida selama 15 menit. Jika tidak ada fungisida, anda dapat merendamnya dengan larutan baycleann 0,1 dalam, sebagai alternatifnya, Bayclean dapat dijadikan sebagai alat alternatif penganti fungisida sekaligus memerangi bakteri. 


5. Akar dan daun yang mati dari bibit juga dibuang dengan cara digunting
6. Buang air larutan bayclean atau rendaman bibit anggrek tadi, lalu segera kumpul bibit-bibit anggrek dan titiskan di atas koran


7. Kelompokkan bibit menurut ukurannya mulai dari yang besar hingga yang lebih kecil 
8. Keringkan bibit selama sehari 24 jam dengan cara diangin-anginkan di luar rumah, jangan sampai 
terkena sinar matahari secara langsung atau air hujan. Tujuan adalah untuk menghindari resiko bibit anggrek terkena jamur, sekaligus membantu bibit beradaptasi dimana pada tahap awal lingkungan yang baru memiliki tingkat kelembabab yang lebih rendah dibandingkan kondisi dalam botol.

Tahap Mempersiapkan Media Tanam 

Ada banyak media tanam anggrek mulai dari pakis cacah, sphagnum moss atau sabut kelapa
1. Pilihlah media tanam yang ada pilih, lalu cuci dengan air bersih

2. Jika perlu rendam media tanam tersebut dengan larutan fungisida atau baycleas 0,1 % selama 15-20 menit

3. Anda juga bisa mensterilkan media tanam tersebut dengan mengukusnya dalam dandang selama 60-90 menit

4. Cincang media tanam yang telah steril tersebut lalu rendam dengan larutan pupuk NPK sebanyak 2 gram per liter air

5. Bagi anda yang menggunakan sabut kelapa, pilih sabut yang cukup tua, kuliti hingga tinggal sabutnya saja. Pukul-pukul sabut dengan benda tumpul sehingga sabut agak reyot dan terpisah pisah. Lalu potong-potong kira-kira 5 cm lalu ikat dengan tali rafia

6. Letakkan batu bata atau arang kayu atau potongan gabus pada dasar pot kira-kira 1/3 tinggi pot. Bahan - bahan ini berguna untuk menarik air yang berlebihan di media tanam anggrek ketika penyiraman dilakukan

7. Letakkanmedia tanam di atas bahan - bahan yang telah disebutkan pada pointt 6. 

Tahap Memindahkan Bibit Anggrek ke Pot

Jika memindahkan tanam sudah siap di dalam pot, anda bisa memindahkan bibit ke pot tersebut dengan hati-hati. Karena menggunakan pot yang agak besar sehingga bibit dapat ditanam berkelompok. Susunlan bibit di dalam pot agar ukuran sama besarnya.

Setelah bibit disusun dalam pot dengan baik. Anda siap merawat bibit dengan baik sehingga bisa tumbuh besar dan apabila sudah cukup besar dapat dipindahkan ke pot individu. 


Cara Merawat Bibit Anggrek Botol 
Berikut ini akan kami jelaskan tips perawatan anggrek dari botol yang mencakup hal hal dibawah 
;
1. Kebutuhan Sinar Matahari 

Berikut ini merupakan tips merawat anggrek
a. Letakkan pot pada tempat yang cukup cerah tapi tidak terkena sinar matahari secara langsung karena kebutuhan penyinaran matahari untuk anggrek adalah teduh
b. Sinar matahari terbaik adalah sinar matahari pkl 06.00 - 10.00
c. Perhatikan pula bahwa tempat tersebut tidak boleh terkena hujan
d. Perhatikan bahwa jangan disimpan dalam ruangan yang tidak ada cahaya matahari sama sekali karena akan membuat bibit mati serentak dalam 7-10 hari sejak bibit kesulitan mendapat makanan yang optimal
e. Tempat yang terlalu banyak mendapatkan sinar matahari dapat membuat bibit hangus

2. Kelembaban 
Bibit anggrek yang masih dalam kompot membutuhkan membutuhkan kelembaban yang tinggi. Usahakan ciptakan lingkungan dengan cara sebagai berikut :
a. Siram bibit setiap 2 hari sekali dengan menggunakan sprayer
b. Sekitar pot dapat disiram dengan selang
c. Penyiraman tidak menentu atau mutlak 2 hari sekali, melainkan secukupnya bergantung pada kondisi. Misak musim hijau, cukup siram dengan sprayer. Jika musim kemarau lanjutkan dengan menyiram lingkungan sekitar pot dengan air selang agar lebih humid.


3.Pemupukan 
Bibit anggrek sangat membantu kadar N yang besar, sehingga pilihlah pupuk dengan kadar N yang lebih besar dibanding P dan K nya. Ada banyak pupuk yang dijual, merek yang sering diperdagangkan adalah Gandasil dan Growmore
Lakukan pemupukan seminggu dua kali, dimulai setelah umur bibit kurang lebih 7 hari. Setelah bibit cukup besar maka ndapat dilakukan pemupukan dengan dosis bertambah

4. Pencegahan Penyakit 
Lakukan pencegahan penyakit apabila diperlukan, salah satu caranya adalah denganmemberikan perlakukan fungisida sekali dalam 1 atau 2 minggu. Pot pot tanaman juga sebaiknya diletakkan di dalam greenhouse agar tanaman lebih terlindungi dan bisa stabil keadaannya. Jika tidak punya greenhouse, anda dapat menancapkan para-para dari bambu yang mengelilingu tanaman lalu tutup dengan plastik bening. Upayakanagar tanaman tidak terkena sinar mataharo langsung dan iar hujan serta terlindungi dari hama. 

Apabila bibit anggrek botol sudah besar dan kuat maka dapat dipindahkan secara hati-hati ke pot individu lalu dirawat hingga mencapai usia tanaman berbunga atau usia dewasa










Komentar

  1. Terima kasih infonya sangat bermanfaat bagi saya yg masih pemula, semoga menjadi jariyah anda

    BalasHapus
  2. Makasih informasinya ,sangat bermanfaat

    BalasHapus
  3. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  4. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus

Posting Komentar

Populer